Balikpapan – Menumpuknya sampah di seputaran jalan Inpres 1, Muara Rapak, Balikpapan Utara, membuat warga sekitar dan pengguna jalan mengeluh. Selain menimbulkan aroma tak sedap, tumpukan sampah juga menjadi genangan air karena hujan. Seperti dikatakan salah satu warga Romilah, sudah dua minggu ini sampah terlihat masih menumpuk belum diangkut, terlebih dua hari terakhir. Bukan lagi menumpuk, tetapi sudah menggunung. Romilah juga warga lainnya, mengharapkan pihak terkait segera menyikapi hal tersebut. Pasalnya, genangan air di antara sampah bisa menjadi tempat bersarangnya nyamuk. Apalagi penyakit demam berdarah selalu mengancam.
Menanggapi hal itu Kepala Bidang Kebersihan DKPP Balikpapan Susarno yang dihubungi KPFM Rabu (26/10) mengatakan, hal itu terjadi karena dua unit armada pengangkut sampah mengalami kecelakaan dan kerusakan serius. Akibatnya, armada yang menangani wilayah sekitar Inpres 1 harus bergantian dengan armada wilayah lain.
Waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki armada yang rusak sekitar 2 hingga 4 minggu.
Susarno menambahkan, untuk jumlah armada DKPP yang seharusnya dibutuhkan Balikpapan masih kurang dibanding titik pembuangan sampah yang jumlahnya lebih banyak. Ia sependapat kian bertumbuhnya jumlah penduduk Balikpapan diikuti produksi sampah rumah tangga yang meningkat, namun tak berbanding lurus dengan kesiapan unit pengangkutan sampah milik DKPP. (JESSICA/KPFM)
