background img

RSUD BALIKPAPAN KEKURANGAN PERAWAT

6 years ago written by

Balikpapan – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Balikpapan yang terletak di jalan Mayjend Sutoyo Gunung Malang Kelurahan Klandasan Ilir Balikpapan Kota, ternyata masih kekurangan perawat.

Seharusnya, Rumah Sakit dengan sejumlah fasilitas unggul tersebut mempunyai jumlah tenaga rawat yang ideal, yakni satu orang pasien atau satu tempat tidur dilayani dua perawat. Kenyataannya justru berbalik, satu perawat melayani dua pasien sekaligus.

Direktur RSUD Balikpapan Dyah Muryani menuturkan, saat ini jumlah perawat di RSUD Balikpapan sekitar 125 orang. Jumlah ini diakuinya sangat kurang lantaran tak sebanding dengan jumlah pasien yang hampir setiap harinya mencapai 100 persen. “Dari 125 perawat yang ada dibagi lagi dalam tiga sift. Artinya, satu sift ada 40 perawat untuk melayani 123 tempat tidur. Kewalahan karena pasiennya selalu penuh. Kalau pasiennya cuma 70 sampai 80 persen masih bisa ditangani. Nah ini hampir setiap hari 100 persen,” katanya kepada KPFM, Rabu (14/11).

Disinggung mengenai adanya pasien yang mengeluh karena ditolak dengan alasan kamar penuh, Dyah mengaku hal itu tidak terjadi di RSUD. “Kalau penuh kami tidak menolak, tapi mengalihkan. Rumah Sakit swasta yang harus mendukung kami, agar pengalihan pasien ke swasta atau rujukan bisa diterima,” jelasnya. Dyah menyebut, pihaknya kini sedang mempersiapkan Atmisi, seperti ruang tunggu pasien yang dilengkapi fasilitas tempat tidur dan lain sebagainya. “Ini untuk mengantisipasi bila semua ruangan penuh, maka pasien bisa beristirahat di ruangan tersebut namun tetap terlayani juga,” ujarnya. (FREDY/KPFM)

Article Categories:
News

Leave a Comment

Your email address will not be published.