KPFM BALIKPAPAN – Kota Balikpapan berada dalam zona hijau sejak pekan lalu. Peluang untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) seratus persen di sekolah terbuka lebar. Seperti yang diinginkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud pun menyambut baik perihal tersebut. Hanya saja dia ingin melihat perkembangan pandemi selama satu pekan ke depan seusai perayaan Tahun Baru 2022.
“Kita lihat dulu situasi dalam satu minggu ini, paling tidak sampai tanggal 7 Januari 2022. Apalagi baru habis tahun baru. Mungkin setelah itu PTM kita normalkan. Melihat situasi dan kondisi,” kata Rahmad saat diwawancarai awak media, Senin (3/1).
Orang nomor satu di lingkungan Pemkot Balikpapan itu mengingatkan agar tidak jemawa, karena Balikpapan mampu ke zona hijau. Tetap melaksanakan protokol kesehatan (Prokes), sambil menunggu arahan lanjutan dari pusat.
“Kita tunggu dulu. Harapannya tidak ada lonjakan kasus Covid-19 setelah liburan, sehingga PTM bisa berjalan seratus persen dan tetap melaksanakan prokes. Itu yang utama, karena kita ingin melindungi anak-anak dari Covid-19,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Kota Balikpapan Muhaimin menegaskan jika syarat PTM 100 persen telah terpenuhi. Meski tetap menunggu kebijakan dari pemerintah pusat maupun kepala daerah. “Kalau syarat, kita memenuhi untuk PTM seratus persen,” ucap Muhaimin.
Fredy Janu/Kpfm