Balikpapan – Pengurus Persatuan Soft Tennis Indonesia (Pesti) Balikpapan sangat yakin cabang olahraga ini akan menjadi anggota tetap Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Optimisme ini disampaikan oleh Ketua Umum Pesti Balikpapan Edi Djuwadi, menyusul suksesnya penyelenggaraan Kejurnas Soft Tennis Piala Walikota Balikpapan 2016 selama lima hari di lapangan tenis Town House, Bukit Damai Indah, baru-baru ini. Pada kejuaraan yang diikuti enam provinsi itu kontingen Kaltim berhasil menjadi juara umum.
Menurut Edi, Pesti telah memenuhi salah satu persyaratan utama untuk menjadi anggota tetap KONI. Tak hanya itu, aktifnya para atlet soft tennis dalam menyumbangkan prestasi seharusnya juga bisa menjadi pertimbangan KONI untuk menetapkan Pesti sebagai anggota. “Salah satu persyaratan untuk jadi anggota tetap yaitu harus mengadakan even maupun turnamen skala kota, dan itu sudah kami jalankan. Bahkan kami gelar skala nasional. Bila dilihat dari prestasi, para atlet kami juga menyumbangkan medali,” ujar Edi Djuwadi.
Memang, lanjut Edi Djuwadi, saat ini Pesti masih terhitung baru, sehingga belum banyak yang mengetahui dan berminat pada olahraga ini. Oleh karena itu pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dengan menggelar kejuaraan agar soft tennis bisa dikenal luas. “Pengenalannya perlu waktu. Kedepannya kami akan mengagendakan kejurda,” ujarnya.
Di satu sisi dengan belum dikenalnya olahraga ini secara luas, maka semakin besar kesempatan para atlet soft tennis yang ada untuk mengejar prestasi. (ARIYANSAH/KPFM)