background img

PENURUNAN PASOKAN DARI PRODUSEN

2 years ago written by

KPFM BALIKPAPAN – Kelangkaan minyak goreng yang berlarut dan tak kunjung teratasi telah memicu keresahan sosial di masyarakat. Terjadi antrean panjang dan rebutan minyak goreng di sejumlah gerai minimarket, termasuk di Balikpapan.

Kondisi tersebut telah disikapi oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil V Balikpapan. Pihaknya saat ini terus melakukan penelusuran untuk mencari tahu penyebab di balik kelangkaan ini.
Demikian disampaikan Kepala Kanwil V KPPU Balikpapan Manaek Pasaribu saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Senin (7/3).
Dikatakan, timnya terus melakukan peninjauan di lapangan. Khususnya tingkat distributor dan produsen minyak goreng.
“KPPU Pusat juga sudah memanggil semua para distributor dan produsen. Kemarin alasan dari distributor ada penurunan pasokan dari produsen. Ini sedang dikaji, apakah benar atau tidak,” kata Manaek.
Indikasi kartel ataupun penimbunan juga sedang diselidiki. KPPU, lanjut Manaek, masih mengumpulkan alat bukti. Sanksi tegaspun bakal diberikan jika terbukti.
“Masih kumpulan alat bukti. Kalau memang nanti ada indikasi ke sana (kartel, penimbunan) akan naik ke tahap lanjutan,” ucapnya.
Selain itu pihaknya juga tengah melakukan langkah koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kaltim dan Dinas Perdagangan Pusat untuk menindaklanjuti kelangkaan di pasaran.
“Kami melakukan rapat koordinasi. Informasi yang kami dapatkan dalam waktu dekat ini akan ada tambahan (minyak goreng) curah,” tandasnya.

Fredy Janu/Kpfm

Article Categories:
News

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *