KPFM BALIKPAPAN – Sidang paripurna reposisi alat kelengkapan dewan (AKD) di DPRD Kota Balikpapan berjalan alot.
Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdullah selaku pimpinan sidang terpaksa melakukan skor sementara, hingga batas waktu yang masih belum ditentukan.
Sebelumnya, sidang reposisi alat kelengkapan dewan ini telah diperpanjang dari jadwal semula yakni 22 hingga 23 Februari, menjadi 28 Februari 2022.
“Karena sudah sore, maka pelaksanaan sidang paripurna diskor sementara dilanjutkan besok,” kata Abdulloh ketika baru keluar dari ruang sidang DPRD Kota Balikpapan, Selasa (1/3).
Menurut Abdulloh, sebenarnya tidak ada kendala dalam proses pembahasan ini tapi ada beberapa alat kelengkapan dewan yang belum terakomodir.
Sehingga daripada terjadi perdebatan maka pelaksanaan sidang ini diskor, sampai pada batas waktu yang akan ditentukan pada kemudian hari.
“Jadi pembahasan AKD, biasalah pada keputusan politik itu perlu detail, rinci, sehingga pembahasan pada hari ini 00belum selesai. Insya Allah kita akan laksanakan pada waktu yang akan kami tentukan, manakala ada beberapa partai yang belum siap akan siap,” terangnya.
Ia menambahkan bahwa 0tahapan pembahasan untuk reposisi alat kelengkapan dewan atau AKD ini sudah selesai, namun ada yang sebagian masih belum terselesaikan secara administrasi.
Di antaranya ada beberapa fraksi di DPRD Kota Balikpapan yang masih harus menyelesaikan proses administrasi, sehingga harus menunggu kesiapan untuk menyelesaikan proses pembahasan penyusunan AKD.
(MAULANA /KPFM)
