background img

DISPERKIM PPU SALURKAN BANTUAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI

3 weeks ago written by

KPFM PENAJAM – Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkim) Penajam Paser Utara (PPU) M Yusuf Basra melalui Kepala Bidang (Kabid) Perumahan, Permukiman dan Pertamanan Disperkim PPU Khairil Achmad menyebutkan, selain 22 unit rumah di wilayah PPU yang mendapat bantuan dari program Penanganan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Sebanyak 160 unit rumah juga mendapatkan bantuan RTLH yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Tersebar di Maridan, Sotek, Gunung Seteleng, Binuang, Sesulu, Rawa Mulya, Sebakung Jaya, Babulu Darat serta Gunung Mulia.

“Realisasi pelaksanaan APBN sudah 100 persen. Tetapi kita sifatnya hanya fasilitasi saja. Untuk pelaksanaan mereka semua,” kata Upik sapaan akrab Khairil Achmad kepada Kaltim Post, Kamis (9/11).

Sementara itu, untuk pola penanganan APBN ditangani secara swakelola. Dengan membentuk semacam kelompok masyarakat. Tenaga konstruksi atau tukangnya, juga dibentuk dari kelompok masyarakat tukang. Serta pendanaanya, sistem pencatatan pengurangan nominal uang atau debit setelah material tercatat dan diketahui oleh penerimaan. Misalnya, kayu, bata dan pasir sekian. Jadi nanti setiap material dikirim, mereka (penerima) harus menceklis untuk memastikan barang tersebut.

“Kami dari Dinas Perkim PPU itu terlibatnya hanya mendampingi masyarakat dengan member pemahaman terkait kondisi material yang datang,” ujarnya.

Untuk nilai bantuan RTLH per unitnya sebesar Rp 20 juta. Dengan total Rp 32.000.000.000 untuk 160 unit. Dari nilai Rp 20 juta tersebut dibagi menjadi Rp 17,5 juta untuk material sedangkan sisanya Rp 2,5 juta untuk upah tukang.

“Kalau RTLH di APBD daerah Provinsi besaran bantuan sama, sekitar Rp 25 juta per unitnya,” jelasnya.
Untuk bantuan RTLH dari APBD provinsi sebanyak 257 unit. Mulai dari Sepan, Sotek, Buluminung, Kampung Baru, Tanjung Tengah, Pejala, Lawe – Lawe, Nipah – Nipah, Sesulu, Api – Api serta Giri Mukti.

“Mereka sistemnya kontraktual sama seperti di RTLH PPU. Bahkan kami pernah tembus sampai 840 unit,” pungkasnya.

Diketahui, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023. Disperkim PPU juga telah mengelontorkan dana kurang lebih sekitar Rp 500 juta. RTLH tersebut tersebar di Babulu Laut, Gunung Intan, Sesulu, Waru, Petung, Sungai Parit, Gunung Seteleng hingga Penajam.

(AHMAD/MAULANA/ADV/DISKOMINFO PPU)

Article Categories:
News

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *