Balikpapan – Balikpapan menjadi salah satu contoh kota industri yang maju. Setidaknya itu tersirat dalam kunjungan DPRD Kabupaten Cianjur, Jawa Barat ke DPRD Balikpapan, Rabu (23/11). Kunjungan yang diterima Wakil Ketua DPRD Balikpapan Syarifuddin Odang didampingi Komisi IV dan Kadisnakersos Tirta Dewi, dalam rangka studi banding mengenai kebijakan yang menyangkut kesejahteraan di Balikpapan. Hal ini atas dasar ketertarikan DPRD Cianjur terhadap geliat ekonomi dan industri kota yang terkait hajat hidup orang banyak, khususnya pada tingkat kesejahteraan. “PAD Balikpapan sekitar Rp550 miliar, dan itu cukup tinggi dibanding kami yang hanya Rp480 miliar. Tingkat penghasilan di Balikpapan juga tinggi karena memiliki perusahaan industri seperti migas,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Cianjur Sapturo.
Ia menjelaskan, saat ini Kabupaten Cianjur memiliki sekitar 800 pabrik dari yang sebelumnya hanya sekitar 300 pabrik. Oleh karena itu, melihat profil pemerintah Balikpapan yang sukses mengais pendapatan dari perusahaan di daerahnya, maka perlu bagi pihaknya melakukan kunjungan untuk studi banding. “Ini kami lakukan agar nantinya Cianjur bisa seperti Balikpapan yang sukses menyerap pendapatan dari perusahaan di berbagai jenis industri,” ucap Sapturo yang mengaku terkesan dengan keramahan masyarakat Balikpapan. (ARIYANSAH/KPFM)
